Rabu, 04 Juni 2014

Menu dan Ikon Pada MS.Excel 2007

Pada materi sebelumnya, kita telah mempelajari cara membuka dan mengakhiri program Spreadsheet Microsoft Excel 2007. Tentu kita akan dihadapkan pada sebuah lembar kerja yang terdapat berbagai macam menu dan ikon. Apa saja menu yang ditampilkan pada lembar kerja Program Microsoft Excel 2007? 

1. Elemen pada Microsoft Excel 2007

Pada saat Anda memulai Excel 2007, akan muncul sebuah dokumen kosong. Mulai dari sini, Anda dapat menambahkan data, mengubah tampilan data, meminta Excel meringkas data, atau menemukan informasi dalam file bantuan Excel.
Gambar berikut menunjukkan komponen-komponen terpenting Excel 2007, yaitu jendela workbook, ikon menu kontrol, quick access toolbar, baris tab, formula bar, size button, name box, area spreadsheet, scroll bar, tombol navigasi, nama sheet, baris status, dan zoom. 

Bagian-bagian Lembar Kerja Excel 2007
a. Ikon Menu Kontrol
Ikon menu kontrol Excel 2007 sangat berbeda dengan Excel 2003 yang hanya berisi instruksi-instruksi untuk mengubah posisi jendela. Dalam Excel 2007, isi perintah-perintah ikon menu kontrol ini akan muncul saat ikon menu kontrol tersebut diklik, sebagaimana ditampilkan dalam gambar berikut.

Tampilan kotak dialog ikon menu kontrol aplikasi Excel 2007
  1. New, yang dilambangkan dengan simbol merupakan perintah untuk menampilkan lembar kerja kosong untuk dilakukan pengetikan dokumen baru. Untuk memulai pekerjaan pada Microsoft Excel 2007 dilakukan dengan klik pada ikon ini.
  2. Open, disimbolkan dengan lambang merupakan perintah untuk membuka dokumen Microsoft Excel 2007 yang telah tersimpan dalam hardisk, CD/DVDRom. USB Flashdisk, Disket, atau media simpan lain.
  3. Save,merupakan perintah untuk menyimpan file lembar kerja Excel 2007 yang baru dibuat atau diedit, yang sebelumnya pernah atau belum pernah tersimpan di dalam hardisk, CD/DVDROM, USB Flashdisk, disket, atau media simpan lainnya.
  4. Save As, tombol ini memiliki fungsi yang sedikit berbeda dengan perintah . Perintah sudah dilengkapi dengan fasilitas yang apabila diklik terdiri atas perintah-perintah seperti ditampilkan pada gambar berikut.


b. Quick Access Toolbar
Quick access toolbar letaknya di pojok kanan atas tepatnya di sebelah kiri ikon menu kontrol. Setiap tombol dikenali menurut bentuk-bentuk ikon gambar yang masing-masing mewakili perintah tertentu dan berbeda perintah antara tombol satu dengan tombol lainnya.

c. Baris Tab
Lingkungan kerja Excel 2007 sangat berbeda tampilannya dengan Microsoft Excel versi sebelumnya. Perbedaan tersebut terletak pada tampilan baris judul pull down menu yang fungsinya berubah menjadi baris judul tab/baris tab. Pada setiap tab terdiri atas kumpulan toolbar-toolbar.

d. Size Button
Size button digunakan untuk mengatur tampilan lembar kerja. Dalam layar Excel 2007 terdiri dari empat tombol sebagai berikut.
  • Minimize Untuk menutup sementara Ms. Excel, jendela ditutup dan dikirim ke taskbar menjadi sebuah ikon. Untuk membuka kembali klik pada ikon di taskbar.
  • Restore Mengembalikan jendela Ms. Excel keukuran semula.
  • Maximize Mengubah ukuran jendela Ms. Excel menjadi ukuran yang lebar.
  • Close Untuk menutup jendela Ms. Excel.

e. Name Box
Name box merupakan toolbar yang berisi alamat suatu cell.

f. Formula Bar
Formula bar adalah tempat untuk menuliskan rumus (fungsi).
 Keterangan :
  1. Tombol Cancel digunakan untuk membatalkan pengisian sel melalui formula bar.
  2. Tombol Enter digunakan untuk memasukkan teks atau formula pada sel yang ditentukan sebelumnya.
  3. Tombol Insert Function digunakan untuk menyisipkan fungsi tertentu ke dalam sel.
g. Kolom
Kolom merupakan baris lajur yang berisi abjad A sampai IV (256 kolom, kolom maksimal).
 

h. Baris
Baris berisi angka 1 sampai 65.536 (jumlah baris maksimal).

i. Scroll Bar
Scroll bar merupakan bar penggulung yang dibedakan menjadi dua, yaitu vertical scroll bar dan horizontal scroll bar.
  1. Vertical scroll Bar berfungsi untuk menggulung dokumen ke atas atau ke bawah.
  2. Horizontal scroll bar digunakan untuk menggulung layar ke kiri dan ke kanan.
j. Tombol Navigasi Sheet
Tombol navigasi sheet adalah tombol yang digunakan untuk berpindah dari satu sheet ke sheet yang lain.

k. Baris Status
Baris status adalah baris yang berisi keterangan yang menunjukkan lembar kerja yang saat itu digunakan/dikerjakan.

l. Zoom
Zoom merupakan tombol untuk mengatur penampilan layar, mengecilkan dan membesarkan lembar kerja dalam layar.

2. Menu Tab
Lembar kerja Microsoft Excel 2007 memiliki menu tab yang dapat digunakan untuk membantu pekerjaan Anda secara cepat. Tab-tab menu tersebut adalah Tab Home, Insert, Page Layout, Formula, Data, Review, dan View. Di setiap tab terdapat kumpulan toolbar-toolbar.

  • Toolbar merupakan kotak yang berisi tombol-tombol untuk mempercepat proses pekerjaan yang Anda lakukan. Umumnya tombol-tombol ini dikenal dengan istilah shorcut sebagai perintah cepat/jalan pintas dari sebuah pilihan menu. Microsoft Excel 2007 memiliki tab menu berikut.

1) Tab Home

Tab home berisikan perintah-perintah standar (dasar). Elemen tab Home terdiri dari submenu berikut :
a) Clipboard
Kegunaan dari submenu clipboard adalah untuk menampung/ menyimpan data sementara hasil copy atau hasil pemotongan data. Dalam submenu ini terdapat perintah-perintah dalam bentuk ikon (tombol).
b) Font
Submenu Font terdiri dari kumpulan beberapa tombol seperti pada tabel berikut.
c) Alignment
Submenu Alignment terdiri dari ikon (tombol) seperti pada tabel berikut.
d) Number
Submenu number terdiri dari ikon (tombol) seperti pada tabel berikut.
e) Styles
Submenu Styles terdiri dari ikon (tombol) seperti pada tabel berikut.
f) Cells
Submenu Cells terdiri dari ikon (tombol) seperti yang ditunjukkan pada tabel berikut.
g) Editing
Submenu cells terdiri dari ikon (tombol) seperti yg di tunjukan pd tabel.


2) Tab Insert
 
Tab ini digunakan untuk memasukkan instruksi-instruksi ke dalam lembar kerja seperti pembuatan tabel, memasukkan gambar, modelmodel grafik, membuat link, serta memasukkan simbol-simbol. Tab ini terdiri dari komponen-komponen sebagai berikut.
a) Tables
Nama dan fungsi submenu Tables terdiri dari ikon (tombol) seperti yang ditunjukkan pada tabel berikut.
b) Illustrations
Nama dan fungsi submenu Illustrations terdiri dari ikon (tombol) seperti yang ditunjukkan pada tabel berikut.
c) Chart, digunakan untuk membuat grafik dengan berbagai model.
d) Text, digunakan untuk membuat tex box, menyisipkan header and footer, membuat huruf indah, menyisipkan objek, dan menyisipkan simbol.
e) Link, Digunkan untuk menyisipkan Link pada Lembar kerja

3) Tab Page Layout

Tab page Layout digunakan untuk mengatur data, bagian dari tab ini adalah sebagai berikut.
a) Themes, digunakan untuk mengatur pewarnaan, tata letak, dan efek huruf.
b) Page Setup, digunakan untuk mengatur batas tepi kertas (margin), model dokumen (orientasi kertas), mengatur ukuran kertas (size), mengatur area pencetakan (print area), mengatur penggalan halaman (page break), memberi background dokumen, dan mencetak/memberi judul tabel.
c) Scale to fit, digunakan untuk mengatur lebar, tinggi, serta skala kolom atau baris secara otomatis.
d) Sheet Option, digunakan untuk menampilkan garis bantu serta heading suatu data.
e) Arrange, digunakan untuk mengatur tata letak gambar serta perataan, group, dan rotasi gambar.

HLOOKUP DAN VLOOKUP

HLOOKUP dan VLOOKUP

HLOOKUP digunakan untuk mengambil data secara horizontal dari data induk.  Sedangkan VLOOKUP digunakan untuk mengambil data secara vertikal dari data induk. 

1. HLOOKUP

Rumus HLOOKUP :


=HLOOKUP(lookup value,table array,col_index_num,range lookup)
Keterangan :
  • Lookup value : kunci pembacaan antara kedua tabel
  • Tabel array : range tabel sumber
  • Col_index_num : nomor kolom dari tabel sumber
  • Range lookup : selalu bernilai 0
Berikut contohnya :
Misal kita mempunyai data penjualan alat elektronik dari bulan Agustus – Oktober. Nah kita menginginkan data penjualan yang ada di bulan September saja pada tabel baru.Berikut penggunannya dengan menggunakan rumus HLOOKUP.

Penggunaan HLOOKUP
Maka kita ketikkan rumus “=HLOOKUP(C2,B2:D4,1)“. 
 Keterangan:
C2 = Karena data September, B2:D4= semua data (tekan F4 agar terkunci menjadi $B$2:$D$4), 1 = Data ke-1 yang ingin dimunculkan yitu TV.  Untuk selanjutnya pada tabel unit HP dan Kamera rumusnya sama saja yang hanya di ganti yaitu pada “Row_Index_num” yaitu 2 dan 3.

2. VLOOKUP

Rumus HLOOKUP :

=VLOOKUP(lookup value,table array,col_index_num,range lookup)
Keterangan :
  • Lookup value : kunci pembacaan antara kedua tabel
  • Tabel array : range tabel sumber
  • Col_index_num : nomor kolom dari tabel sumber
  • Range lookup : selalu bernilai 0
Berikut contohnya:
Misal kita ingin menampilkan data penjualan TV pada bulan Agustus – Oktober, caranya yaitu:

Penggunaan VLOOKUP
Maka kita ketikkan rumus=VLOOKUP(C2,B2:D4,1)“.  
Keterangan:
C2 = Karena data September, B2:D4= semua data (tekan F4 agar terkunci menjadi $B$2:$D$4), 1 = Data ke-1 yang ingin dimunculkan yitu TV.  Untuk selanjutnya pada tabel Bulan September dan Oktober rumusnya sama saja yang hanya di ganti yaitu pada “Row_Index_num” yaitu 2 dan 3

Selasa, 03 Juni 2014

Pengertian dan Rumus dari fungsi (IF,AND OR,STRING,SUMIF,COUNTIF) di Microsoft Excel

1.FUNGSI IF
Fungsi IF adalah fungsi yang paling sering digunakan padaMicrosoft Excel. Fungsi ini jika diartikan ke dalam bahasa Indonesia artinya “Jika”. Dan penggunaannya memang untuk logika, misalnya jika nilai di di atas 70, maka lulus, jika tidak maka tidak lulus. Nah logika di atas dapat menggambarkan bagaimana fungsi IF berjalan.
Rumus dasar fungsi IF adalah:
=IF(logical_test;value_if_true;value_if_false)
Penjelasannya adalah sebagai berikut:
- Logical_test = nilai atau ekspresi yang akan diujikan (True atau False), contohnya nilai seorang siswa adalah 80.
- Value_if_true = nilai yang dihasilkan jika logical_test bernilai benar (True), jika nilainya di atas 70 maka LULUS.

- Value_if_false = nilai yang dihasilkan jika logical_test bernilai salah (False), jika nilainya di bawah 70 maka TIDAK LULUS.
Contoh rumus :
=if(a1>70;”LULUS”;”TIDAK LULUS”)


2.FUNGSI STRING
Fungsi string adalah fungsi yang dapat menempatkan dan mengelolah data berjenis teks pada lembar kerja MS. Excel. Fungsi string digunakan untuk mengambil, mengubah karakter tertentu pada Data teks.
Fungsi LEFT
Fungsi LEFT digunakan untuk mengambil karakter dari kiri/awal/depan dari data teks sebanyak jumlah karakter yang diambil
Bentuk Umum fungsi LEFT:
 =LEFT(data teks, jumlah karakter)
 Catatan:
  •  Data teks = teks atau alamat cel data teks
  • Jumlah karakter = Berapa banyak karakter yang akan diambil
Contoh :
Data teks berada di cell c7 (bm-111 90) ambil karakter dari kiri sebanyak 2,
Rumusnya :
=LEFT(C7,2) ---> hasil "bm"
Fungsi RIGHT
Fungsi RIGHT digunakan untuk mengambil karakter dari kanan/belakang/akhir dari data teks sebanyak jumlah karakter yang diambil
Bentuk Umum Fungsi RIGHT
=RIGHT(data_teks, jumlah_karakter)
Contoh :
Data teks berada di cell c7 (bm-111 90) ambil karakter dari kanan sebanyak 2,
Rumusnya :
=RIGHT(C7,2) ---> hasilnya "90"
Fungsi MID
Fungsu MID digunakan mengambil dari kiri ke tengah berdasarkan karakter awal sebanyak jumlah karakter yang diambil
Bentuk Umum Fungsi MID
=MID(data_teks, posisi_awal, jumlah_karakter)
Contoh :
Data teks berada di cell c7 (bm-111 90) ambil karakter dari kiri ketangah sebanyak 3, Rumusnya : =Mid(C7,4,2) hasilnya “111″
Fungsi VALUE
Fungsi VALUE digunakan untuk merubah data teks menjadi numeric atau angka
Bentuk umum Fungsi VALUE :
=VALUE(data_teks)
Contoh :
Data teks berada di cell c7 (bm-111 90) ubahlah data text “111″ menjadi data angka
Rumusnya :
=VALUE(mid(c7,4,3)) --> hasilnya "111"
Fungsi TEXT
Fungsi TEXT digunakan untuk merubah data angka menjadi text (huruf)
Bentuk Umum Fungsi TEXT :
=TEXT(data_angka )
Contoh :
Data angka yang berada di sel c7 (1000) ubahlah data angka ini menjadi Data Text
Rumusnya :
=TEXT(c7,0)  ---> hasilnya 1000 (rata kekiri)
Catatan :
  • Pada rumus angka “0″ untuk menampilkan data angka yang berada di cell c7 yaitu 1000
  • Apabila rumus benar maka data angka (rata dikanan) akan otomatis menjadi rata kiri (data text)
3.FUNGSI COUNTIF
Fungsi COUNTIF digunakan untuk menghitung jumlah data pada sebuah range tabel yang memenuhi kriteria dari kondisi yang dipersyaratkan pada parameter fungsi.

Cara Penulisan fungsi COUNTIF:

COUNTIF(range , criteria)
  • range adalah range dalam worksheet yang akan dihitung datanya
  • criteria adalah kondisi yang harus dipenuhi
Contoh penggunaan fungsi COUNTIF():
  1. Buka aplikasi Microsoft Excel
  2. Buat tabel daftar nama buah yang



    teridi dari kolom NO pada cell A1 dan kolom NAMA BUAH pada cell B1
  3. Isikan data berikut
  4. Buat lagi tabel daftar jumlah buah dengan kolom NAMA BUAH pada cell D1 dan kolom JUMLAH pada cell E1
  5. Isikan data jeruk pisang,mangga,jambu,salak,apel,pepaya dari cell D2 sampai D8 lalu Jumlah pada D9
  6. Isikan rumus =COUNTIF(B$2:B$11,D2) pada cell E2
  7. Copy-kan rumus pada cell E2 ke E3 sampai E8
  8. Isikan rumus =SUM(E2:E8) pada cell E9
4.FUNGSI SUMIF
Fungsi SumIf() digunakan untuk melakukan perhitungan proses sumary (menjumlahkan) suatu data dalam range dengan kondisi tertentu yang harus dipenuhi.
Cara penulisan:

SUMIF(range,criteria,sum_range)
  • Range adalah range dari kriteria yang akan dievaluasi kondisinya terpenuhi atau tidak
  • Critera adalah kriteria yang dalam format angka, ekpresi, atau text yang menentukan cell yang mana yang akan dijumlahkan. Misalnya criteria dapat berupa ekpresi sebagai 32, “32” atau “>32”, “apel”
  • Sum_Range adalah range atau cell yang dijumlahkan.
Catatan:
  • Cell di dalam sum_range dijumlahkan jika cell yang berhubungan dengannya memenuhi kriteria
  • Jika sum_range kosong, maka data pada range yang akan dijumlahkan

Contoh penggunaan:
Misalkan ada data seperti data berikut:

Jika kita menuliskan rumus =SUMIF(A2:A5,">160000",B2:B5), maka akan diperoleh hasil 63,000 yaitu dari hasil penjumlahan 14,000 + 21,000 + 28,000 yang memenuhi kondisi range A2:A5 yang nilainya lebih dari 160,000.

Jika kita menuliksan rumus =SUMIF(A2:A5,">160000"), maka hasilnya adalah 900,000 yang merupakan penjumlahaan nilai dari A2:A5 yang nilainya lebih dari 160,000.
5.FUNGSI AND OR


Fungsi And di Excel adalah fungsi untuk memeriksa suatu kondisi atau beberapa kondisi apakah benar, jika kondisi benar semua maka fungsi akan menghasilkan nilai TRUE. Jika kondisi lebih dari satu dan salah satu saja bernilai FALSE, maka fungsi akan mengembalikan nilai FALSE.

Cara penulisan fungsi And:

AND(logical1,logical2,....)

Argumen logical1,logical2,.... adalah kondisi yang akan di test dapat berupa TRUE, FALSE, dan dapat berupa nilai logikal, arrays, atau referensi.

Contoh penggunaan fungsi And

=AND(ISNONTEXT(1),ISERROR(2/0))

Hasil dari fungsi And pada contoh di atas adalah TRUE karena fungsi ISNONTEXT(1) menghasilkan TRUE dan fungsi ISERROR(2/0)

=AND(ISNONTEXT(1),ISERROR(2/0),ISNA(5))

Hasil dari fungsi And pada contoh kedua adalah FALSE karena fungsi ISNONTEXT(1) menghasilkan TRUE dan fungsi ISERROR(2/0) sedangkan ISNA(5) bernilai FALSE.
Fungsi OR untuk menggabungkan dua atau lebih expresi logika dan akan bernilai TRUE jika salah satu expresi logika memenuhi syarat dan bernilai FALSE jika kedua expresi tidak memenuhi syarat.
Contoh penggunaan fungsi Or :
=IF(OR(LOGIKA 1;LOGIKA 2;………..LOGIKA n );KONDISI 1;KONDISI 2)